Pages

Minggu, 16 September 2012

PUISI_qw


BEKAS DIHATI

Berjalan bukan berarti aku mampu
tersenyum bukan berarti aku gembira
tertawa bukan berarti aku tak risau
tidur dalam gelap bukan berarti membuatku tenang
            Ketika aku terbangun
            matahari terbit tersenyum
            tapi hujan mengguyur
            membuat sungai dalam dadaku penuh dan meluap
Kau masih berjalan tanpa sadar kerikil menyelinap dalam dada
kau juga tersenyum tanpa menyadari bahwa itu bagai pisau
kau masih tertawa tanpa sadar menghantui fikiranku
membuat perangkap yang menjatuhkanku
            kerjakan saja semaumu
            tanpa harus membuat goresan dalam dada
            ucapkan saja apa yang kau ingin
            tanpa harus membuat bekas di dalam hati

By : Ulya Nurir Rahmah

0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar